Ponsel berlayar jumbo kini semakin diminati, dan tidak hanya untuk seri kelas atas saja. Hadir dengan layar lebar IPS 5.5 inci, LG meramaikan bursa perangkat berlayar besar yang disebut phablet ini dengan LG G Pro Lite. Rancangan smartphone dual SIM ini dibuat dengan terapan bingkai tipis untuk membuatnya tetap ramping bagi kenyamanan pada pengoperasian dengan satu tangan. Sementara untuk mendukung penuh kinerja smartphone berdapur pacu dua inti ini, LG menanamkan baterai dengan daya 3.140mAh. Fitur-fitur lainnya dari LG G Pro Lite:
layar 5,5 inci resolusi qHD (960 x 540 piksel)
MediaTek MT6577 dual-core 1.0 GHz, GPU PowerVR SGX531
koneksi 7.2 Mbps HSDPA
kamera 8MP , kamera depan 1,9MP
Dual Speaker
RAM 1 GB dan penyimpan internal 8GB yang bisa ditambah lewat kartu microSD
Android Jelly Bean 4.1.2.
Selain itu LG melengkapi ponsel ini dengan stylus pen yang bisa ditaruh di bodi phablet ini. LG G Pro Lite dijual dengan harga retail Rp. 3.799.000. Apakah harga tersebut sepadan dengan fitur dan performanya? Simak terus review selengkapnya di bawah ini.
Impresi Desain dan Material, Kualitas Layar
Selayaknya kebanyakan ponsel duo Korea, G Pro Lite terbuat dari bahan plastik glossy. Sisi sampingnya dipercantik dengan list berwarna keperakan yang tipis di bagian samping dan menebal di bagian atas. Ponsel ini lebih ringan dan lebih ramping dari pesaing terdekatnya, Samsung Galaxy Mega 5.8, meskipun ini hal yang wajar mengingat layar G Pro Lite sedikit lebih kecil. Saat digenggam satu tangan pun operasional masih bisa dilakukan meski tidak semudah operasional smartphone di bawah 5 inci. Yang pasti bagian belakang yang agak melengkung menawarkan tingkat ergonomis yang cukup baik.
Antar Muka dan Fitur Bawaan
Menyandang nama G Pro, banyak fitur-fitur dari phablet tersebut yang dibawa ke G Pro Lite. Bahkan ada beberapa fitur dari flagship LG saat ini, G2 yang diterapkan di G Pro Lite. Misalnya:
Quick Memo yang memungkinkan pembuatan catatan kecil pada tampilan layar manapun dalam LG G Pro Lite tanpa mengharuskan pengguna untuk mengakses aplikasi terpisah. Ini merupakan fitur yang selalu ada di ponsel LG yang berlayar besar. Anda bisa langsung mencoret layar yang sedang ditampilkan, kemudian menyimpannya.
Qslide: aplikasi yang memungkinkan layar ponsel menampilkan sampai 3 apps sekaligus (aplikasi yang berjalan full screen dan dua aplikasi mini). Besarnya space untuk tiap aplikasi bisa diubah, demikian pula tingkat transparansinya (fungsi overlay), ada bar untuk mengatur tingkat transparansi di tiap aplikasi Qslide. Tidak semua aplikasi bisa menggunakan fitur ini, hanya beberapa aplikasi bawaan yaitu Video, Internet, Memo, Calendar dan Calculator.
QuickTranslator yang bakal mengubah smartphone ini menjadi kamus digital dengan kemampuan menerjemahkan kata dan kalimat langsung dari gambar yang diambil melalui kameranya. Tentu tulisan yang akan diterjemahkan harus cukup jelas.
KnockOn, membuat pengguna dapat mengaktifkan LG G Pro Lite dari layar dalam keadaan mati, cukup dengan dua ketukan lembut pada layarnya. Namun tingkat sensitivitas pada G Pro Lite terasa tidak sebagi G2 dalam merespon dua ketukan kita.
Guest Mode: Ada kalanya ponsel Anda dipinjam oleh teman ataupun keluarga Anda. Jika ada sesuatu yang oleh Anda tidak ingin dilihat oleh mereka, Anda bisa menggunakan fitur Guest Mode ini. Jadi ponsel akan menggunakan lockscreen model Pattern, namun ada dua Pattern yang bisa disimpan. Satunya Pattern untuk Anda sendiri (semuanya terbuka seperti biasa) satu lagi Pattern khusus untuk si peminjam. Lalu Anda bisa memilih aplikasi mana saja yang boleh dilihat, mana lagi yang tidak boleh dilihat oleh peminjam. Seluruh aplikasi yang ada di ponsel bisa dimasukkan ke dalam daftar aplikasi yang boleh/tidak boleh dilihat.
Kamera LG G Pro Lite
LG G Pro Lite dilengkapi dengan kamera utama beresolusi 8MP dan dilengkapi dengan LED flash. Dengan antar muka kamera yang simpel dan mudah digunakan, inilah mode-mode pengambilan foto yang ada di G Pro Lite:
Pemutar Musik
Aplikasi pemutar musik pada G Pro Lite terbagi menjadi 3 kategori: Songs, Albums, Artists, Genres, Playlists dan Folders. Aplikasi ini memiliki latar belakang putih, senada dengan foto dan video. Aplikasi ini terbagi menjadi 5 kategori yakni Songs, Albums, Artists, Genres, Playlists dan Folders. Selain itu tentu saja Anda bisa membuat playlist sendiri. Lagu dapat Anda jadikan ringtone, dimasukkan ke playlist yang Anda buat sendiri dan dibagikan via Bluetooth, Gmail dan MMS. Anda bisa melihat lirik lagu pada saat memutar lagu. Keluaran suara dari loudspeaker stereo cukup kencang, namun sayangnya cukup cempreng. Selain itu ada fitur sleep timer dan beberapa efek audio seperti Dolby Mobile, bass reducer, treble booster, bass booster, vocal booster, earphone enhancer. Tentu Anda juga bisa membuat ekualiser kustom buatan Anda sendiri. Ada FM Radio, namun tentunya Anda harus mengkoneksikan headset untuk bisa mendengar siaran radio FM.
Konektivitas LG G Pro Lite
Dual SIM GSM Quadband 850 / 900 / 1800 / 1900
HSDPA, GPRS, EDGE
Wi-Fi 802.11 b/g/n, dual-band, Wi-Fi Direct, DLNA, Wi-Fi hotspot
Bluetooth 3.0
Micro USB
Tes Benchmarking LG G Pro Lite
Antutu: 8407 poin
Quadrant Standard: 3517 poin
Nenamark 2: 25,1 fps
Multitouch Tester: maksimal 10 sentuhan
Daya Tahan Baterai LG G Pro Lite
Tes screenshot: 143 menit baterai berkurang 22 persen.
Tes memutar video: 9 jam 17 menit (volume full menggunakan headset)
*tingkat kecerahan 50 persen, di latar belakang internet terkoneksi via WiFi saja, tidak menggunakan seluler
Kesimpulan
Dilihat dari harga, LG G Pro Lite sangat head-to-head dengan Galaxy Mega 5.8. G Pro Lite punya masing-masing kelebihan dan kelemahan dibanding rivalnya. Layar G Pro Lite lebih kecil, namun kualitas layarnya lebih unggul dari Galaxy Mega. Daya tahan baterai G Pro Lite mengungguli rivalnya, tak heran karena kapasitasnya sangat besar, 3140mAh. Untuk performa penggunaan meskipun tidak berbeda jauh dengan rivalnya, ada beberapa ponsel Android dengan performa lebih baik dan layar sudah HD720p di rentang harga yang sama, baik yang berukuran normal seperti Sony Xperia SP (dualcore krait, layar 4,6 inci HD720p, harga Rp. 3,8 juta), maupun sesama phablet seperti Acer Liquid S1 (quadcore mediatek, layar 5,7 inci HD720p, Rp. 3,9 juta) dan Lenovo S920 (quadcore Mediatek, layar 5,3 inci HD720p, Rp. 2,9 juta). Pilihan ada di tangan Anda.
Kelebihan LG G Pro Lite:
Daya tahan baterai memuaskan
Stylus bawaan
Kualitas layar cukup bagus
Fitur-fitur tambahan yang cukup berguna seperti Qslide, Quick Translator, Guest Mode dan lain-lain
Dual SIM
slot Micro SD
Kekurangan LG G Pro Lite:
Resolusi layar kurang memadai untuk layar sebesar 5,5 inci
Kemampuan GPU tidak memuaskan
Loudspeaker cempreng
0 komentar:
Post a Comment