BlackBerry Q10 yang baru saja di rilis dirilis resmi di Indonesia merupakan perwujudan bentuk sejati BlackBerry yang memiliki keyboard fisik QWERTY. Bisa dibilang perangkat ini merupakan versi BlackBerry 10 ponsel BlackBerry Dakota 9900. Karena kedua perangkat ini memiliki konsep desain yang mirip, hanya perbedaan di hilangnya tombol navigasi. Ponsel premium yang bersanding bersama saudaranya Z10 ini dibanderol dengan harga 7 jutaan. Apakah ponsel premium ini bisa memenuhi keinginan pengguna sebagai mestinya sebuah BlackBerry kelas atas? Silahkan baca review BlackBerry Q10 dibawah ini.
Spesifikasi Utama
Quadband GSM 850 / 900 / 1800 / 1900
Quadband HSDPA 850 / 900 / 1900 / 2100
Quadband LTE 800 / 900 / 1800 / 2600
Layar sentuh kapasitif Super AMOLED 16 juta warna 3.1-inci 1:1 (720 x 720 piksel) (~328 ppi)
Memori internal 16GB, RAM 2GB
Kamera 8 MP (3264 x 2448 piksel) autofokus, LED flash
Kamera sekunder 2 MP
BlackBerry 10
Prosesor Dual-core 1.5 GHz Krait
GPU Adreno 225
Baterai Lithium-Ion 2100 mAh
Paket Penjualan
Handset BlackBerry Q10
Baterai
Charger
Kabel data
Headset
Kartu Garansi
Manual
Desain dan Bodi
Seperti yang sudah kami ungkapkan diatas, desain BlackBerry Q10 ini memiliki kemiripan dengan BlackBerry Dakota. Dengan sama-sama mengusung desain hybrid layar sentuh dan keyboard QWERTY fisik. BlackBerry Q10 memiliki dimensi bodi 119.6mm x 66.8mm x 10.4mm dengan bobot 139 gram. Terbilang standar untuk sebuah BlackBerry dengan keyboard QWERTY. Material yang digunakan mayoritas terbuat dari plastik, namun untuk bezel terbuat dari bahan metal sehingga terasa kokoh saat digenggam dan meningkatkan kesan ponsel premium. Sama seperti Z10 yang memiliki perbedaan permukaan bagian belakang antara warna putih dan hitam, Q10 warna hitam memiliki permukaan bagian belakang yang rata dengan morif seperti Karbon, sedangkan untuk warna putih seperti tes unit kami memiliki permukaan seperti bola golf dengan cekungan-cekungan kecil.
Antarmuka
Saat keluar dari dus, BlackBerry Q10 sudah berjalan di OS 10.1. Sesuai dengan konsep gestur di BlackBerry maka sebagian besar bahkan hampir semua navigasi dilakukan dengan usapan tertentu di layar. Jika anda pertama kali menggunakan BlackBerry dengan OS 10 mungkin anda akan merasa canggung dan kesulitan, namun hal ini hanya masalah adaptasi saja, karena jika sudah terbiasa, navigasi seperti ini bisa dibilang sangat praktis dan cepat tidak membutuhkan banyak tenaga.
Kamera
Semenjak diluncurkannya handset Z10 yang berjalan di BB10 OS, BlackBerry kini sudah bermurah hati dengan memberikan kamera depan yang memiliki fungsi utama untuk panggilan video atau yang lebih sering digunakan untuk berkaca atau mengabadikan gambar diri beresolusi 2MP. Untuk kamera belakang memiliki resolusi 8MP autofokus dengan kehadiran LED flash. Fitur yang disediakan menu ini tidak selengkap Android, anda dapat memilih mode pengambilan gambar seperti normal, stabilisation, burst, dan HDR, ada juga pengaturan scene, flash, dan rasio gambar (1:1, 4:3, 16:9). Tidak ketinggalan fitur time shift, dimana anda dapat mengatur keseimbangan antara foto mimik objek manusia dan lingkungan sekitarnya, sehingga membuat hasil lebih sempurna. Ada juga pengaturan penyimpanan (memori internal/ katu memori), informasi lokasi, dan penyimpanan versi original foto HDR. Untuk mengambil gambar terdapat tiga buah cara yaitu tap langsung dilayar, menggunakan tombol volume dan menggunakan tombol spasi.
Konektivitas
BlackBerry Q10 berjalan di jaringan quadband GSM (850 / 900 / 1800 / 1900), quadband HSDPA (850/ 900/ 1900 / 2100) dan quadband LTE (800 / 900 / 1800 / 2600). Konektivitas lokal terdapat dualband WiFi 802.11 a/b/g/n, NFC, Bluetooth v4.0, A-GPS, microUSB v2.0, dan dukungan microSD hingga 64GB.
Daya Tahan Baterai
Berbekal baterai berkode NX1 dengan jenis Lithium Ion 2100 mAh, BlackBerry Q10 dalam penggunaan sehari-hari mampu bertahan sehari hingga satu hari setengah dengan paket data aktif. Kapasitasnya lebih besar besar dari Z10, terlebih layar sentuh lebih kecil dan kehadiran keyboard fisik QWERTY maka daya tahan Q10 lebih baik daripada Z10.
Kesimpulan
Kami dapat katakan bahwa BlackBerry Q10 merupakan handset dengan bentukan tradisional BlackBerry namun dengan sistem operasi yang jauh lebih canggih begitu juga dengan performanya yang jauh lebih fluid dari sistem operasi BlackBerry sebelumnya. Selain itu material yang digunakan sebagian terbuat dari bahan metal menambah kesan kokoh dan premium saat digenggam berbeda dengan Z10 yang seluruhnya terbuat dari plastik.
Mungkin kehadiran keyboard QWERTY fisik bisa menjadi keuntungan sekaligus kerugian, karena kembali ke asal bahwa OS BB10 menggunakan gestur untuk navigasi dimana mau tidak mau harus menggunakan layar sentuh. Karena kehadiran keyboard fisik QWERTY yang memakan tempat, maka hasilnya layar harus diperkecil sehingga mempersempit pandangan mata, terlebih anda harus mengusap-usapnya untuk navigasi. Mungkin untuk perangkat dengan OS BB10 selanjutnya BlackBerry bisa mempertimbangkan konsep seperti seri Torch 9800 yang terbilang populer dimana memiliki layar sentuh yang besar namun tetap mempertahankan kehadiran tombol QWERTY fisik.
Kelebihan
Built quality yang baik terasa kokoh
Performa sistem operasi yang fluid
Keyboard QWERTY fisik yang nyaman digunakan
Kekurangan
Layar kecil dengan aspek rasio tidak biasa (1:1)
Banyak aplikasi populer saat ini yang masih absen
0 komentar:
Post a Comment